Gadis Pendiam

Diam!
Disana, di kamar itu
Seorang gadis menghabiskan waktunya
Pikirannya penuh dengan kata
Namun tak diucapkan dengan sepatah pun
Ia mulai bersahabat dengan keheningan
Hanya diam, membaca atau menulis sebentar, memainkan ponselnya dan sesekali mengintip keluar jendela saat hujan turun
Sudah beberapa lama tawa, canda bahkan suaranya tak terdengar
Ia lebih memilih diam dalam menghadapi dunia
Ia biarkan jiwanya tersudut disana
Ia biarkan raganya bergerak tanpa makna
Ia biarkan kekosongan dan sepi memeluknya
Kadang ada cerita yang disampaikan dengan diam

Hari berlalu, orang-orang berubah
Gadis itu tetap di sana
Menjalani hidupnya dengan diam
Ia lelah harus memakai topeng kebahagiaan
Ia seolah dimusuhi oleh dunia
Ia butuh waktu untuk memulihkan dunianya yang dulu
Ketika kini semua sudah tak lagi pada tempatnya
Semua yang ia butuhkan hanyalah DIAM.

0 komentar:

Posting Komentar